HANYA RINDU
Lyric :
Saat ku sendiri, ku lihat foto dan video
Bersamamu yang tlah lama kusimpan
Hancur Hari ini melihat semua gambar diri
Yg tak bisa ku ulang kembali
Kuingin saat ini, engkau ada di sini
Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi
Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kabulkanlah
Bukannya diri ini tak terima kenyataan
Hati ini hanya rindu
Segala cara telah kucoba
Agar aku bisa tanpa dirimu
Namun semua, berbeda
Sulitku menghapus kenangan bersamamu
Kuingin saat ini, engkau ada di sini
Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi
Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kalbulkanlah
Bukan diri ini tak terima kenyataan
Hati ini hanya rindu
Hanya rindu
Aku terdiam saat menerima telp dari adikku.
"Ka, Papa udah ga ada. Tadi pagi," kata adikku, sambil menangis
Saat itu, yang kurasakan dunia hancur. Tak ada airmata yang keluar. Hanya terasa aku seperti mau mati.
Langsung aku menuju rumah Papa di bogor. Sepanjang jalan pun, aku tidak menangis namun hatiku sangat sangat berdarah. Tidak bisa kulukiskan.
Sampai di rumah sakit, aku hanya dapat melihat Papa yang sudah terbujur kaku. Tangannya dingin. Semuanya dingin. Saat itulah, tangisku pecah. Kupegang tangan Papa. Kucium Papa. Namun Papa diam.
"Pa!"aku berteriak. Papa diam saja.
Tuhan, tolong. Aku mau lihat Papa. Aku mau dipeluk Papa. Aku mau dengar suara Papa. Aku mau lihat mata Papa yang tersenyum. Papa tetap diam.
"Pa...,"airmata turun. Suamiku memeluk dan mengelus kepala dan punggungku.
Kami tidak lama di rumah sakit. Adik langsung pengurus perpindahan Papa ke rumah duka.
Empat hari-empat malam, Mama, aku, dan adik-adik menginap di rumah duka. Itu hari-hari terakhir aku masih bisa melihat Papa. Empat hari yang sangat berat. Aku sangat sayang Papa. Hancur rasanya dan tidak percaya kalau hari-hari ke depan, aku tidak akan bisa melihat Papa lagi.
Hatiku berdarah....
Berapa kalipun aku mendengar lagu ini, aku selalu ingat Papa dan selalu menangis. Lirik lagunya sangat mewakilkan apa yang aku rasakan. Sangat.
Papa....
Kuingin saat ini engkau ada di sini (Pa...aku kangeeeen Papa)
Tertawa bersamamu, seperti dulu lagi....
Walau hanya sebentar, Tuhan tolong kabulkanlah
Bukan diri ini tak terima kenyataan
Hati ini hanya rindu...
Hanya rindu...
Pa...aku rinduuu Papa banget namun aku percaya Papa sudah bahagia di Surga bersama Bapa. Pa...terima kasih tuk semuanyaaaaa. Aku bahagia punya Papa seperti Papa. Aku bahagia menjadi anak Papa. Walau sampai saat ini masih sangat berat...masih nangis setiap ingat Papa.
Aku akan selalu berkata...Pa, aku sayang banget sama Papa. Aku kangeeeen, Pa. Kangen banget, Pa....
25 Januari 2020
Lagu yang saya suka jugaaa. Blognya sudah keren..
ReplyDeleteMakasiiih, Ka Irai. Seneng....
ReplyDeleteSama-sama...seneng jugaa.
DeleteHugsss
DeleteHanya Rindu, rindu sama mama yang ada disurga.
ReplyDeletekeren mbk Dea
Iyaa, mba Saulina. Hugsss
ReplyDeleteðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ Papa sudah dipanggil 5 bulan lalu dan aku tetep nangis. Ktk nulis blog ini, aku juga nangis. Ada yg hilang, ntah kemana ðŸ˜ðŸ˜ hugsss u
ReplyDeleteRIP, papa sudah tenang di sana... mungkin sekarang sedang cangkruk ngopi bareng papiku...
ReplyDeleteIyaa, Mar. Belajar terus menata rasa kehilangan ini. Hugss
DeleteSelalu terharu dgr lagu ini, inget almrh sahabatku jg 😟 RIP buat papanya ya, mb Dea,
ReplyDeleteAndmesh menciptakan lagu ini juga dari kepergian mamanya. Dari rasa kehilangan yg dirasakannya makanya lagu ini "bicara" sekali. Makasih yaaa, mba Ria. Hugss
DeleteI feel you Dea. Pengalaman yang hampir sama persis dengan aku ketika papa pergi. The memories is still very raw even now
ReplyDeleteKehilangan itu masih terasa bgth, Fey. Gw msh sering nangis kl inget Papa. Hugss you
ReplyDelete